Perbandingan Beton Precast dan Beton Cor Konvensional di Era Modern Saat Ini Perbandingan Beton Precast dan Beton Cor Konvensional – Seperti kita ketahui beton yaitu material konstruksi yang banyak digunakan di Indonesia, itupun bila dibandingkan dengan material lain seperti kayu serta baja. Hal semacam ini dapat dimaklumi, lantaran beberapa bahan pembentukannya gampang ditemui dan terdapat banyak di Indonesia, cukup awet, gampang dibuat serta harga nya relatif terjangkau. Di sisi lain sistem beton konvensional masih banyak terdapat kekurangan, diantaranya :
Konstruksi beton precast sudah mengalami perubahan yang sangatlah cepat didunia, termasuk juga di Indonesia dalam dekade terakhir ini. Lantaran sistem ini memiliki banyak kelebihan di banding sistem konvensional diantaranya :
Khusus di sektor gedung bertingkat sedang seperti Rumah Susun sederhana, Sistem Precast sudah membuktikan bisa mensupport pembangunan rumah susun serta rumah sederhana yang bermutu, cepat serta ekonomis.
Kerjasama antara pemerintah, perguruan tinggi, peneliti, penemu, instansi riset, serta industri pada sektor ini sudah membuahkan beberapa puluh sistem bangunan baru hasil karya dari anak bangsa Indonesia yang sudah dipatenkan serta diaplikasikan dengan cara aktif. Walaupun perbandingan beton precast dan beton cor konvensional sangat terlihat jauh namun kedua hal tsb memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri sendiri .
Jika dilihat dari sisi kepraktisan dan kecepatan waktu untuk menyelesaikan proyek, sistem beton precast mampu menjawab keperluan itu masa millenium baru ini. Pada intinya sistem ini melakukan pengecoran komponen ditempat tertentu di permukaan tanah (fabrikasi), lantas dibawa ke lokasi (ditransportasikan) untuk disusun menjadi satu kesatuan struktur yang utuh. Kelebihan sistem ini, diantaranya kualitas mutu yang terjamin, produksi cepat serta massal, pembangunan yang cepat, ramah lingkungan serta rapi dengan mutu produk yang baik. Perbandingan kualitatif pada struktur kayu, baja dan beton konvensional serta precast bisa dilihat pada tabel :
| Aspek | Kayu | Baja | Beton Konvensional | Beton Precast |
| Pengadaan | Semakin Terbatas | Utamanya Impor | Mudah | Mudah |
| Permintaan | Banyak | Banyak | Paling Banyak | Cukup |
| Pelaksanaan | Sukar, Kotor | Cepat, Bersih | Lama, Kotor | Cepat, Bersih |
| Pemeliharaan | Biaya Tinggi | Biaya Tinggi | Biaya Sedang | Biaya Sedang |
| Kualitas | Tergantung Jenis | Tinggi | Sedang – Tinggi | Tinggi |
| Harga | Semakin Mahal | Mahal | Lebih Murah | Lebih Murah |
| Tenaga Kerja | Banyak | Banyak | Banyak | Banyak |
| Lingkungan | Tidak Ramah | Ramah | Kurang Ramah | Ramah |
| Standar | Ada (sedang diperbaharui) | Ada (sedang diperbaharui) | Ada (sedang diperbaharui) | Belum Ada (sedang disusun) |
Sistem precast sudah banyak diterapkan di Indonesia, baik yang sistemnya dikembangkan didalam negeri ataupun yang didatangkan dari luar negeri. Umumnya sistem precast berupa komponen, seperti tiang pancang, balok jembatan, kolom plat pantai, pagar panel beton, U ditch, dll.
Demikian Perbandingan Beton Precast dan Beton Cor Konvensional yang bisa kami sampaikan, semoga bermanfaat.